07 September 2012

memperbanyak tanaman anggrek

selamat pagi kawan... mohon maaf ya,, maaf kalo uli mayang banyak salah. iya emang sich lebaran sudah lewat tapi gak apa kan kalo minta maaf sekarang dari pada tidak sama sakali. :D

weel post kali ini sebenar nya udah kesimpan lama di draf tapi cuma foto nya duak belum di tulisin. mumpung longgar uli mayang nulis post baru dech. 

langsung aja ya, bagi teman-teman yang memiliki anggrek di rumah dan hendak memperbanyak anggerek uli mayang punya nie cara nya. yang paling gampang yaitu dengan memisahkan tunas baru dengan indukan. sebenarnya ada berbagai macam cara untuk memmperbanyak tanaman anggrek seperti stek untuk tanaman anggrek tanah yang tumbuh tinggi (dengan syarat minimal ada 2 akar menyertai tanaman baru ini), memisahkan rumpun untuk tanaman seperti dendrobium, memotong anakan yang tumbuh di batang, atau pun dengan biji atau kultur jaringan.

dan yang uli mayang ambil tentu saja yang paling mudah yaitu memisahkan rumpun dan memotong anakan atau bahasa kerennya ' keiki '.

gambar dari www.google.com

  • bila kawan punya anggrek yang bergerombol dalam pot atau pun di pakis maka keluarkan terlebih dahulu tanaman tersebut lalu bersih kan dari media tanamnya. cuci dengan air lalu potong cabang - cabang tua dan akar akar anggrek yang sudah terlihat tua dan rusak.
  • setelah itu, pisahkan tanaman anggrek dari rumpun nya, seperti gambar diatas kita dapat memotaong bagian tengahnya. (syarat sertakan daun dan akar yang sehat atau tidak rusak). kemuadian pindah kan tanaman baru tersebut pada media tanam yang baru.




  • media tanam yang di gunakan bisa pakis, sabut kelapa atau pun arang. kadang di beri pecahan genteng/bata juga. masing masing media tanam memiliki keunggulan sendiri sendiri. media seperti sabut kelapa dan pakis mampu menyimpan cadangan air dengan baik, sehingga akar selalu dalam keadaan lembab. namun kelembapan berlebih dapat menyebabkan akar tanaman menjadi busuk, lumut dan jamur. penggunaan arang dapat mengurangi tingkat kelembapan dan mencegah tumbuhnya lumut, jamur dan mencegak akar menjadi busuk.



maka dari itu pilih lah media tanam sesuai dengan iklim atau temperatur lingkungan teman-teman sekalian. kalau yang saya gunakan sich kombinasi dari bahan-bahan diatas. 

oh ya buat tambahan saja, bila menggunakan sabut kelapa sebaiknya di cuci dahulu. sebab pada sabut kelapa yang baru terdapat zat yang menghambat pertumbuhan tanaman. teman-teman dapat melihat hal ini/ zat ini yang menyebabkan terjadinya perubahan warna air yang di gunakan untuk mencuci sabut berubah menjadi merah. 


that's all semoga bermanfaat. 
salam sayang


uli mayang :D